6.3.11

Paragraf-Paragraf Do'a


Pada paginya, aku ingin tidak ada lagi kebingungan untuk meletakkan mimpi yang malam tadi menghampiri. Secangkir teh hangat, sebuah kecup mesra dan cerita hari yang bahagia, adalah rutinitas yang aku ingin selalu tercipta diawal harinya. Meja-meja itu akan terhias oleh canda tawa. Jendela rumah terbuka dan mengabarkan pada matahari, bahwa ia tak takut lagi menjalani semua ini. Halaman paginya, akan menjelma pesta jiwa-jiwa yang jauh dan terhindar dari luka. Karena cukup sudah luka yang ia derita. Usai sudah segala jatuh dan terpuruk.

Pada siangnya, aku minta tak perlu lagi ada rindu yang tersandera. Rindu yang ia jaga dalam dekap jiwa, namun tak tahu hendak diberikan pada siapa. Rindu itu, tak perlu lagi menjelma belati yang justru melukai. Usai sudah cerita tentang rindu yang selalu meminta air mata. Usai sudah rindu itu menunggu dan menunggu. Karena kini rindu itu telah menemukan pemiliknya. Rindu itu telah menemukan tempatnya untuk dibagi dan dilebur bersama dalam cinta. Rindu itu tidak lagi tanpa tuan dan tanpa nama.


Pada senjanya, aku harap ada tempat untuknya meletakkan manja. Tempat untuk menunjukkan senyum mesranya. Bunga-bunga hatinya tidak lagi mekar tanpa kumbang. Indah kelopaknya kuharap selalu berwarna agar tak hitam ia menatap malam. Semerbak harum rambutnya akan menunjukkan bahwa ia patut untuk dijaga dan dikasihi. Karena memang ia hanya ingin dimiliki dan memiliki. Tidak kurang. Tidak lebih. Seperti takdir yang telah menciptanya.

Pada malamnya, ada hati yang menemaninya bercerita. Ada jiwa yang menyelimutinya. Ada peluk nyata yang membuatnya berani membuka mata dan melihat bulan. Bercakap-cakap dengan para bintang. Berjalan-jalan kecil dilantai langit. Menuju pelaminan yang abadi. Untuk menyimpan mimpimimpi. Dalam janjijanji. Yang tak mungkin teringkari.

Pada hidupnya, aku berdo’a, hanya kisah bahagia yang tersisa, yang ingin selalu aku baca dari setiap jengkal hidupnya.

(Sehangat Peluk Hujan Selembut Belaian Dari Sang Badai)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar